Apa sebenarnya yang didapat manusia dari membaca buku? Apakah ini hanyalah masalah kenikmatan belaka atau adakah manfaat lainnya diluar itu? Secara ilimiah jawabannya adalah Ya, terdapat banyak sekali manfaat dari aktivitas membaca buku.
Membaca buku sangat baik dan bermanfaat bagi kesehatan fisik dan kesehatan mental Anda dan kabar baiknya, manfaat-manfaat tersebut dapat bertahan selama seumur hidup, mulai dari masa kanak-kanak hingga masa tua Anda.
Manfaat Membaca Buku Bagi Kesehatan Fisik dan Mental
Berikut beberapa penjelasan singkat tentang bagaimana dengan membaca buku dapat mempengaruhi otak dan tubuh kita menjadi lebih baik.
1. Membaca Dapat Memperkuat Otak Anda
Dengan menggunakan alat MRI, para peneliti telah mengkonfirmasi bahwa membaca melibatkan berbagai jaringan dan sinyal yang kompleks yang terapat di otak, ketika kemampuan membaca Anda semakin matang, jaringan-jaringan tersebut juga menjadi lebih kuat dan lebih canggih.
Dalam salah satu penelitian yang dilakukan di tahun 2013, para peneliti menggunakan pemindaian MRi fungsional untuk mengukur efek dari membaca novel pada otak, para partisipan membaca sebuah novel berjudul “Pompeii” selama 9 hari, ketika ketegangan mulai di bangun di dalam cerita novel tersebut, semakin banyak area otak yang beraktivitas dan menyala.
Pemindaian otak telah menunjukkan bahwa selama periode membaca dan berhari-hari setelahnya, terjadi peningkatan dalam hal konektivitas di otak, terutama di korteks somatosensori, sebuah bagian otak yang merespon sensasi fisik seperti gerakan dan nyeri.
2. Meningkatkan Kemampuan Berempati
Orang yang membaca sebuah fiksi sastra, suatu cerita yang mengeksplorasi kehidupan bathin pada suatu karakter, menunjukkan terdapat kemampuan yang lebih tinggi dalam memahami perasaan dan keyakinan pada orang lain.
Para peneliti menyebut bahwa kemampuan ini sebagai “teori pikiran:, seperankat keahlian yang penting dalam membangun, menavigasi dan memelihara hubungan-hubungan sosial yang ada.
Meskipun dengan membaca selama satu sesi sebuah fiksi sastra kemungkinan tidak akan memicu perasaan ini, penelitian telah menunjukkan bahwa para pembaca fiksi jangka panjang cenderung memiliki teori pikiran yang berkembang lebih baik.
3. Mengembangkan Perbendaharaan Kata
Para peneliti telah menemukan bahwa para siswa yang membaca buku secara teratur, mulai dari usia muda, secara abertahap mampu mengembangkan perbendaharaan kata yang besar, dan ukuran besar kecil nya perbendaharaan kata atau kosa kata ini dapat mempengaruhi pada banyak bidang dalam kehidupan Anda.
Sebuah jajak pendapat di tahun 2019 yang dilakukan oleh Cengage, menunjuukkan bahwa sebanyak 69 persen para pemberi kerja mencari orang yang memiliki beberapa soft skill, seperti kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif, membaca buku adalah cara terbaik dalam meningkatkan eksposur Anda pada kata-kata baru dan dipelajari dalam sebuah konteks yang kemungkinan juga baru.
4. Mencegah Penurunan Kognitif yang Terkait Usia
National Institute on Aging merekomendasikan membaca buku dan majalah sebagai cara untuk menjaga pikiran Anda tetap aktif ketika Anda bertambah tua, meskipun penelitian belum membuktikan secara meyakinkan bahwa membaca buku dapat mencegah berbagai penyakit seperti Alzheimer, namun penelitian telah menunjukkan bahwa para lansia yang setiap harinya membaca dan memecahkan permasalahan matematika mampu mempertahankan dan meingkatkan fingsi dari kognitif mereka.
Semakin awal Anda mulai, semakin bak hasilnya, sebuah penelitian di tahun 2013 yang dilakukan oleh Rush University Medical Center telah menemukan bahwa orang-orang yang telah terlibat di dalam berbagai aktivitas yang merangsang mental di sepanjang hidup mereka, cenderung tidak mengembangkan kondisi plak, lesi dan kekusutan protein yang banyak ditemukan pada otak para penderita demensia.
5. Mengurangi Stres
Pada tahun 2009, sekelompok peneliti mengukur efek dari yoga, humor dan membaca terhadap tingkat stres para siswa yang sedang menuntut program ilmu kesehatan di Amerika Serikat, penelitian tersebut telah menemukan bahwa dengan 30 menit membaca dapat menurunkan tekanan darah, detak jantung dan berbagai perasaan yang tertekan secara psikologis sama seperti dengan yoga dan humor.
6. Mempersiapkan Diri Untuk Istirahat Malam yang Baik
Para dokter di Mayo Clinic menyarankan untuk menjadikan membaca sebagai bagian dari rutinitas tidur yang teratur dilakukan, untuk mendapatkan hasil terbaik, mungkin akan lebih baik jika Anda membaca sebuah buku fisik dari pada membaca ebook di layar gadget Anda, karena cahaya yang dipancarkan pelh perangkat Anda dapat membuat Anda menjadi tetap terjaga dan membawa dampak negatif pada kesehatan Anda, para dokter tersebut juga menyarankan agar Anda membaca di tempat lain selain kamar tidur jika Anda kesulitan untuk tidur.
7. Meringankan Berbagai Gejala Depresi
Para orang yang mengalami depresi sering merasa terisolasi dan terasing dari orang lain, perasaan-perasaan seperti yang terkadang bisa dikurangi dengan membaca buku, membaca karya fiksis dapat memungkinkan diri Anda untuk melarikan diri sementara waktu dari dunia Anda sendiri dan terhanyut ke dalam pengalaman khayalan dari para karakter yang ada, dan berbagai jenis buku self-help dapat mengajari Anda berbagai strategi yang dapat membantu Anda dalam mengelola berbagai gejala dari depresi.
8. Kemungkinan Membantu Anda Hidup Lebih Lama
Sebuah penelitian terhadap 3,635 pensiunan dan diikuti selama jangka waktu 12 tahun, menemukan bahwa mereka yang teratur membaca buku mampu bertahan hidup 2 tahun lebih lama daripada mereka yang tidak membaca atau yang membaca media lainnya seperti majalah.
Penelitian tersebut juga menyimpulkan bahwa orang-orang yang membaca lebih dari tiga setengah jam setiap minggunya memiliki kemungkinan sebesar 23 persen untuk hidup lebih lama daripada mereka yang tidak membaca sama sekali.
9. Meningkatkan Keahlian Berpikir Analitis
Pernahkan Anda ketika sedang membaca sebuah novel misteri yang menakjubkan, Anda menemukan diri Anda telah berhasil memecahkan misteri yang ada di novel tersebut sebelum sempat menyelesaikannya?
Kemampuan dalam menganalisi suatu detail tersebut juga sering digunakan ketika Anda mengkritik suatu plot cerita, menentukan apakah itu sebuah karya yang ditulis dengan baik, apakah para karakter dikembangkan dengan benar, pakah jalur cerita berjalan dengan lancar, dll.
Jika Anda memiliki kesempatan untuk mendiskusikan buku yang telah Anda baca dengan orang lain, Anda akan dapat menyatakan pendapat-pendapat Anda dengan jelas, karena Anda telah meluangkan waktu untuk benar-benar mempertimbangkan semua aspek yang terlibat di dalamnya.
10. Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi
Di dunia internet yang mencandu ini, perhatian kita ditarik ke jutaan arah yang berbeda secara sekaligus bahkan selagi kita sedang mengerjakan seuatu tugas setiap harinya, dalam satu rentang waktu 5 menit, rata-rata orang akan membagi waktu mereka antara mengerjakan tugas, memeriksa email, chat dengan berbagai orang, memantau twitter, memantau ponsel dan berinteraksi dengan rekan kerja mereka, jenis perilaku ini dapat menyebabkan tingkat stres meningkat dan menurunkan produktivitas kita.
Ketika Anda membaca sebuah buku, semua perhatian Anda akan terfokus pada cerita, bagian dunia lainnya akn lenyap begitu saja dan Anda dapat membenamkan diri Anda ke dalam setiap detail yang Anda serap.
Cobalah membaca selama 15-20 menit sebelum bekerja, misalnya pada perjalanan pagi Anda menuju kantor jika Anda menggunakan transportasi umum, hal ini akan membantu Anda menjadi lebih fokus ketika berada di kantor.
11. Meningkatkan Keterampilan Menulis
Hal ini sejalan dengan meningkatnya perbendaharaan kata Anda, membiarkan diri Anda terpapar pada berbagai karya yang diterbitkan dan ditulis dengan baik akan memiliki efek positif yang signifikan pada kemampuan menulis Anda, karena dengan mengamati irama pada cerita yang ada, kecalncaran jalan cerita dan gaya-gaya penulisan yang ada akan selalu mempengaruhi karya atau tulisan Anda sendiri.
Seperti yang ada pada para musisi yang memberi pengaruh antara satu dengan yang lain dan para pelukis menggunakan berbagai teknik yang telah ditetapkan oleh para master sebelumnya, begitu pula dengan para penulis yang belajar bagaimana membuat prosa yang terpengaruh dari membaca karya-karya orang lain.
12. Ketenangan
Selain relaksasi yang menyertai dari membaca sebuah buku yang berkualitas, dan subjek cerita yang Anda baca kemungkinan bisa membawa kedamaian dan ketenangan bathin yang luar biasa, membaca suatu teks spiritual dapat menurunkan tekanan darah dan menimbulkan perasaan yang tenang dan luar biasa, sementara dengan membaca buku-buku self-help telah terbukti dapat membantu para orang yang menderita gangguan mood tertentu dan penyakit mental yang ringan.
Pengetahuan
Segala sesuatu yang Anda baca akan memenuhi isi kepala Anda dengan berbagai informasi baru dan semua itu akan berguna pada waktunya, semakin banyak pengetahuan yang Anda miliki, semakin siap Anda untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan Anda hadapi.
Sebagai bahan pertimbangan, jika Anda mendapati diri Anda berada di dalam sebuah keadaan yang mengerikan, Anda mungkin kehilangan pekerjaan Anda, harta benda Anda atau apapun itu, pengetahuan tidak akan pernah bisa di ambil dari diri Anda.
Referensi
- Benefits of Reading Books: How It Can Positively Affect Your Life. https://www.healthline.com/health/benefits-of-reading-books
- 10 Benefits of Reading: Why You Should Read Every Day. https://www.lifehack.org/articles/lifestyle/10-benefits-reading-why-you-should-read-everyday.html