8 Cara Menjadi Seorang Investor Sukses dan Berhasil

Diperbarui

Kebanyakan orang berpikir bahwa untuk menjadi seorang investor yang baik dan sukses harus membutuhkan pengetahuan khusus rahasia seputar pasar saham, atau wajib memiliki kecerdasan yang luar biasa dalam hal memilih saham yang potensial, pada kenyataannya, semua orang tanpa terkecuali mampu untuk menjadi seorang investor yang baik jika mau mengikuti beberapa langkah sederhana yang akan kita bahas sesaat lagi.

Seorang Investor yang Baik

Menurut kami, seorang investor yang baik adalah seseorang yang paham apa yang mereka investasikan dan mengapa mereka melakukannya, jadi bukan asal membeli saham karena sedang ramai di perbincangkan, tapi benar-benar mempelajari tiap perusahaan atau emiten secara mendalam.

8 Cara Menjadi Seorang Investor, Camkan!

Berikut ini adalah beberapa hal yang wajib dilakukan jika Anda ingin menjadi seorang investor yang sukses.

1. Buat Rencana

Sebuah rencana ini akan menetapkan tujuan investasi dengan jelas, entah untuk mempersiapkan masa pensiun Anda atau untuk pendidikan masa depan putra-putri Anda, memiliki target jumlah dana yang ingin Anda capai serta menetapkan jangka waktu yang diperlukan untuk setiap tujuan dan target Anda.

Jika Anda berinvestasi untuk tujuan membiayai kuliah putra atau putri Anda yang kini berusia 5 tahun, Anda akan menetapkan jangka waktu investasi selama kurang lebih 13 tahun dan sesuaikan tingkat inflasi tiap tahunnya untuk dana yang akan dijadikan target investasi Anda.

2. Diversifikasi

Jangan meletakkan semua telur dalam satu keranjang, investasikan dana Anda di kelas-kelas aset yang berbeda ( cth: saham dan obligasi), tiap kelas aset akan memiliki tingkat imbal hasil dan resiko yang berbeda, menyebar resiko dengan baik akan membantu membatasi kerugian yang besar pada portofolio investasi Anda.

3. Tetap di Jalur

Setelah Anda membuat rencana dan mulai menjalankannya, patuhi itu semua, lakukan semua dengan konsisten dan teratur, tidak perlu memeriksa akun investasi Anda setiap hari, tetapi Anda perlu melakukan rebalancing portofolio Anda secara berkala.

Rebalancaing ini dimaksudkan untuk menyesuaikan alokasi investasi Anda berdasarkan tujuan-tujuan Anda yang kemungkinan bisa berubah, Anda mungkin ingin memliki lebih banyak portofolio berupa obligasi guna mengurangi volatilitas terhadap portofolio Anda secara keseluruhan, jadi apa yang berhasil pada investor dengan usia 25 tahun mungkin akan berbeda dengan seorang investor yang berusia 65 tahun.

4. Terus Belajar

Tidak ada satupun investor yang tahu segalanya, ketika dunia di sekitar kita mengalami perubahan, pasar keuangan juga ikut berubah, jadi sangat penting untuk terus memperbarui ilmu dan informasi yang ada di kepala tiap investor, selalu mau belajar kepada siapapun, baik itu investor berpengalaman atau investor pemula, karena kita ilmu bisa datang darimana saja.

5. Jangan Jatuh Cinta Pada Investasi Anda

Terikat secara emosional kepada teman, sahabat atau barang-barang Anda hanya akan menjadi hal menyakitkan di kemudian hari, situasi akan selalu berubah, demikian pula jangan jatuh cibta dengan investasi Anda, iklim investasi selalu dinamis.

Saham atau kelas aset lainnya yang di masa lalu memberikan imbal hasil yang luar biasa belum tentu akan mengulanginya di masa mendatang, selalu berinvestasi dengan kepala dan hati yang dingin, berpikir dengan rasional dan jangan bermain perasaan dengan investasi Anda.

6. Resesi Selalu Datang

Setiap tahun selalu ada namanya musing dingin di pasar saham dan kelas aset lainnya, pasar akan selalu berfluktuasi, jika protofolio Anda bergerak terlalu berat dari yang Anda mampu tahan, coba pertimbangkan untuk menatanya menjadi lebih moderat.

Di pasar saham, volatilitas merupakan teman terbaik Anda, cukup lakukan kontribusi rutin ke dalam investasi Anda, perlu diingat, pasar saham lebih menghargai kesabaran daripada skill Anda.

7. Don’t Try Time the Market

Kita semua pernah mendengar sebuah klise yang menarik, “buy low and sell high”, hal ini yang disebut dengan timing the market, dan ini merupakan suatu kebodohan, banyak para investor berpengalaman telah mencobanya dan menemui kegagalan, pasar akan selalu berfluktuasi, imbal hasil Anda akan selalu bervariasi dari hari ke hari, investasi adalah tentang menikmati waktu di pasar, bukan menebak pasar.

8. Jaga Perilaku

Mendapat keuntungan atau imbal hasil luar biasa dari pasar saham dalam jangka panjang bukanlah bicara tentang menjadi seorang ahli dalam memilih investasi terbaik, kunci terbesar kesuksesan Anda dalam berinvestasi adalah menjaga perilaku baik sebagai seorang investor.

Anda tidak perlu menjadi seorang ahli dalam bidang matematika atau selalu memiliki pilihan-pilihan saham yang sedang hot, sukses berinvestasi seringkali malah kebalikan dari hal-hal ini, jaga strategi investasi Anda tetap sederhana dan mudah untuk diterapkan, jauhi diri dari banyak “kebodohan” yang banyak dilakukan para pelaku pasar, cukup lakukan analisa fundamental dengan baik, rutin sisihkan sejumlah uang tiap bulan atau dari tiap penghasilan yang Anda terima, dan perhatikan, saldo investasi Anda akan tumbuh dari waktu ke waktu, biarkan investasi Anda berjalan secara autopilot dan “lupakan”.

Referensi

  1. How to be a good investor. https://www.johnhancock.com/ideas-insights/how-to-be-a-good-investor.html
  2. 7 Ways To Become A Better Investor Today. https://www.forbes.com/sites/davidrae/2021/12/23/7-ways-to-become-a-better-investor-today/