Kesepian

Halo, sobat kesepian, mungkin Anda sedang sibuk dengan Mr. Google untuk mencari jawaban tentang apa yang sedang terjadi pada diri Anda, tentang apa yang Anda rasakan dan tentunya berujung pada apa yang nantinya Anda takutkan.

Merasa sendiri dimanapun Anda sedang berada, baik di rumah, di tempat kerja atau bahkan dikeramaian memang bukanlah sebuah pengalaman yang menyenangkan, perasaan ini akan membuat Anda merasa kosong, tidak berarti dan seakan seisi dunia mulai pergi menjauhi Anda.

Kesepian adalah suatu kondisi yang dapat melemahkan diri kita dan dapat menghalangi fungsi kita sebagai manusia normal, tentunya jika kesepian yang Anda rasakan tidak ditangani dan disikapi dengan baik.

Kesepian bukanlah hal yang harus Anda khawatirkan secara berlebih, karena hal ini merupakan suatu kondisi atau titik dalam kehidupan yang bisa dibilang semua manusia akan mengalaminya, ya benar, Anda, teman-teman Anda dan tanpa terkecuali saya, akan dan pernah mengalami perasaan kesepian.

Bagaimana Cara “Mengatasi” Kesepian?

Kesepian sendiri menurut saya, bukan untuk diatasi, namun lebih kepada bagaimana kita melaluinya, karena kesepian sendiri merupakan respon alami dari diri kita terhadap beberapa peristiwa negatif ataupun trauma yang kita alami sebelumnya.

Jadi langkah bijak pertama ketika diri Anda sedang dilanda perasaan kesepian, coba camkan ke dalam diri Anda, dan yakinkan dengan suara hati yang menenangkan, katakan, “perasaan ini bukanlah aku seorang yang mengalaminya, semua orang di muka bumi juga mengalaminya, jadi hal ini bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan”.

Selanjutnya, buat diri Anda sadar sepenuhnya tentang apa yang sedang Anda rasakan, ketika Anda sadar akan apa yang sedang Anda alami atau rasakan, Anda akan menjadi sulit untuk hanyut dalam perasaan tersebut, jadi sadar dan perhatikan perasaan itu, jangan hanyut atau larut didalamnya.

Banyak orang ketika Anda sedang kesepian, mungkin akan menyarankan untuk pergi keluar dan bersenang-senang dengan orang-orang terdekat Anda, entah itu sekedar hangout atau berpesta hingga dini hari guna melupakan perasaan kesepian yang sedang Anda alami, semua itu tidak sepenuhnya salah, namun, bagi saya pribadi, ketika rasa kesepian itu datang, akan lebih baik bagi diri kita, selain menyadarinya, namun juga untuk menikmatinya, enjoy dengan kesepian Anda.

Pada saat Anda didatangi oleh perasaan ini, kemungkinan memang waktunya Anda untuk meluangkan waktu yang berkualitas untuk diri sendiri, berdiam diri dirumah dan lakukan perenungan dan intropeksi ke dalam diri untuk sementara waktu mungkin akan lebih tepat bagi diri Anda untuk pemulihan, pergi bersenang-senang ketika Anda sedang mengalami perasaan kesepian justru akan membuat diri Anda berusaha untuk melupakan dan menumpuknya ke dalam diri, yang seiring waktu kemungkinan besar akan menjadi semakin berat dan akan membawa dampak yang negatif pada diri Anda.

Bukannya Anda tidak boleh pergi bersenang-senang pada saat mengalami kesepian, alangkah baiknya jika intensitas rasa kesepian Anda sudah menurun secara signifikan barulah Anda bisa pergi bersenang-senang, bukankah lebih nikmat jika Anda berpergian dengan tema-teman disaat diri dan mental Anda memang sedang dalam kondisi yang optimal, sehingga kesenangan dan kebahagian yang Anda dapat dari kegiatan tersebut akan maksimal.

Manfaat Tersembunyi Dari Kesepian

Banyak orang mengira, bahwa kesepian yang datang adalah sebuah dampak buruk atau juga pengaruh buruk bagi diri, memang tidak ada yang salah dengan pendapat tersebut, namun, jika semua kesepian selalu di sematkan dengan citra yang negatif seperti itu, sangat sulit bagi kita untuk mendapat atau menyadari berbagai kebaikan dari datangnya kesepian itu sendiri.

Pada saat kesepian datang, bawa kesendirian Anda untuk tujuan mengenal diri dengan lebih baik, Anda mungkin kenal dengan baik nama-nama pemain sepak bola atau kehidupan luar dalam para artis Korea, namun, jika Anda mau meluangkan waktu sejenak dan bertanya pada diri sendiri siapakah aku? Anda kemungkinan akan terheran-heran, bahwa ternyata selama ini Anda tidak atau belumlah cukup baik mengenal siapa sebenarnya diri ini.

Manfaatkan kesendirian dan kesepian sebagai sebuah momen sakral untuk Anda lebih mengenal siapakah diri Anda sebenarnya, telusuri diri Anda dari ujung rambut sampai ujung kaki, dari ujung hati hingga ujung pikir, nikmati proses ini, kenali jengkal demi jengkal, tidak perlu memberikan justifikasi, cukup kenali semua yang ada di diri Anda luar dan dalam.

Perlu Anda ketahui, sudah seharusnya kita sebagai manusia untuk mengenal diri kita sendiri, baik dalam konteks fisik maupun spiritual, karena dengan kita mengenal siapa diri kita secara utuh, akan memudahkan setiap langkah perjalanan kita didalam mengarungi ombak-ombak kehidupan.

Seperti sebuah ungkapan yang terdapat di banyak kitab kuno, “Kenali dirimu maka engkau akan mengenal Tuhanmu”, dengan mengenali diri sendiri tentunya kita juga dapat dengan mudah mengenal diri orang lain, iyakan? Wong Tuhan aja mampu kita kenali apalagi manusia yang hanya ciptaannya, ungkapan tersebut menyiratkan betapa pentingnya bagi tiap manusia untuk mau dan mampu mengenali dirinya dengan baik.

Dengan begini, kesepian yang tadinya selalu dianggap sebagai sebuah momok yang menakutkan bisa berubah menjadi suatu peluang kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik, menjadi seorang insan yang mengenal dirinya sendiri, yang pada akhirnya akan membawa kita menjadi manusia yang selalu tahu akan langkah ataupun tindakan yang akan kita ambil, menjadi seseorang yang selalu menghargai tidak hanya dirinya namun juga orang disekitarnya.

Jadi, disaat kesepian mulai datang menghampiri, sambutlah dia dengan senyuman hangat dan ajak dirinya melengkapi secangkir kopi yang hendak Anda seruput dengan nikmatnya.